Pendiri OpenSea, Devin Finzer, mengumumkan bahwa SEC telah menutup investigasinya terhadap platform NFT tersebut, menyebut keputusan ini sebagai “kemenangan bagi semua pihak” dalam industri. Keputusan ini diumumkan dalam sebuah postingan di X pada 21 Februari.
Penutupan Investigasi dan Dampaknya
Investigasi SEC terhadap OpenSea dimulai pada Agustus 2024, ketika regulator mengeluarkan Wells Notice yang menuduh OpenSea menjalankan pasar untuk sekuritas yang tidak terdaftar. Menurut Finzer, pengkategorian NFT sebagai sekuritas akan sangat merugikan industri dan menghambat inovasi. Dengan menutup investigasi ini, SEC memberikan sinyal positif bagi para pengembang dan pelaku di ruang NFT, serta mengurangi ketidakpastian regulasi yang selama ini mengganggu pertumbuhan industri ini.
Reaksi Industri
Keputusan SEC ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Misalnya, Chris Akhavan, Chief Business Officer dari Magic Eden, menyatakan bahwa meskipun Magic Eden merupakan pesaing OpenSea, keputusan ini merupakan kemenangan bagi seluruh industri NFT. Beberapa pengamat bahkan menyebut keputusan ini sebagai katalisator untuk pasar bull NFT berikutnya.
Latar Belakang dan Konteks
Wells Notice yang diterima OpenSea merupakan peringatan bahwa SEC mungkin akan mengambil tindakan penegakan hukum. Meskipun demikian, tindakan tersebut tidak berarti bahwa SEC pasti akan mengajukan tuntutan hukum. OpenSea menanggapi tuduhan tersebut dengan keyakinan bahwa NFT pada dasarnya adalah barang kreatif seperti seni, koleksi, dan item dalam game yang seharusnya tidak diatur dengan cara yang sama seperti sekuritas tradisional.
