Rabu, Maret 12, 2025
BerandaKriptoPria Las Vegas Didakwa dalam Skema Ponzi Kripto Senilai $24 Juta

Pria Las Vegas Didakwa dalam Skema Ponzi Kripto Senilai $24 Juta

Date:

Related stories

Operator Upbit, Dunamu, Hadapi Gugatan Hukum Terkait Sanksi Bisnis

Dunamu, perusahaan di balik bursa kripto Upbit, menghadapi gugatan...

Binance Bantah Rumor Penjualan Token Solana

Bursa kripto terkemuka Binance secara resmi membantah rumor yang...

Bitcoin Jatuh di Bawah $90.000, Pasar Kripto Tertekan oleh Aksi Jual ETF dan Likuidasi Besar

Harga Bitcoin (BTC) kembali mengalami tekanan besar, turun di...

Charlie Munger Puji The Fed, Kritik Keras Bitcoin, dan Sebut Kesuksesan Tesla Sebagai Keajaiban

Charlie Munger, Wakil Ketua Berkshire Hathaway, kembali menyampaikan pandangannya...

Seorang pria asal Las Vegas, Brent Kovar, menghadapi dakwaan atas dugaan menjalankan skema Ponzi senilai $24 juta yang melibatkan mata uang kripto dan kecerdasan buatan (AI). Kovar diduga menipu investor dengan menjanjikan pengembalian tahunan tinggi, berkisar antara 15% hingga 30%, melalui program perdagangan kripto yang diklaimnya sangat menguntungkan.

Menurut dokumen pengadilan, Kovar menggunakan berbagai strategi pemasaran untuk menarik korban, termasuk video YouTube dan presentasi PowerPoint yang dirancang untuk meyakinkan investor tentang keabsahan skema tersebut. Dalam presentasinya, ia mengklaim memiliki teknologi perdagangan berbasis AI yang mampu menghasilkan keuntungan konsisten di pasar kripto yang fluktuatif. Namun, investigasi mengungkap bahwa dana yang diterima dari investor baru sebagian besar digunakan untuk membayar investor lama, sebuah ciri khas dari skema Ponzi.

Regulator keuangan AS telah memperingatkan masyarakat tentang meningkatnya kasus penipuan yang mengatasnamakan mata uang kripto dan teknologi AI. Skema seperti yang dijalankan Kovar sering kali menarik korban dengan janji keuntungan besar dan risiko minimal, memanfaatkan kurangnya regulasi di sektor aset digital. Para ahli menyarankan investor untuk selalu melakukan riset menyeluruh sebelum berinvestasi dan waspada terhadap skema yang menawarkan pengembalian yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

Kasus Kovar menyoroti pentingnya pengawasan dan regulasi dalam industri kripto yang terus berkembang. Dengan meningkatnya adopsi mata uang digital, regulasi yang lebih ketat diharapkan dapat membantu melindungi investor dari praktik penipuan serupa. Otoritas hukum AS kini tengah menyelidiki kasus ini lebih lanjut dan berupaya untuk mengembalikan dana yang hilang kepada para korban.

Subscribe

- Never miss a story with notifications

- Gain full access to our premium content

- Browse free from up to 5 devices at once

Latest stories