Investor teknologi dan pendukung startup, Jason Calacanis, kembali memicu perdebatan panas di komunitas kripto setelah menyatakan bahwa Bitcoin suatu saat akan digantikan oleh teknologi yang lebih baik.
“Saatnya Membangun Bitcoin yang Lebih Baik”
Pada 14 Maret 2025, Calacanis menyampaikan pandangannya melalui akun media sosialnya di platform X (sebelumnya Twitter) kepada lebih dari 980 ribu pengikutnya. Ia mengungkapkan bahwa Bitcoin telah menjadi permainan luar biasa, tetapi dominasi pemain besar dalam pasar ini membuatnya tidak lagi ideal. Menurutnya, inilah saat yang tepat untuk menciptakan versi Bitcoin yang lebih baik dari nol.
“Semua teknologi akan digantikan seiring waktu… dan Bitcoin tidak akan berbeda,” tulisnya.
Sebagai investor awal di berbagai perusahaan teknologi seperti Uber, Robinhood, dan startup Bitcoin Keza, pernyataan Calacanis ini langsung mendapat perhatian luas.
Komunitas Bitcoin: Bitcoin Tidak Bisa Digantikan
Pernyataan tersebut memicu reaksi keras dari komunitas Bitcoin, termasuk tokoh-tokoh industri yang menegaskan bahwa Bitcoin tidak akan tergantikan.
Co-founder Swan Bitcoin, Brady Swenson, menegaskan bahwa protokol teknologi yang sukses tidak digantikan, melainkan menjadi dasar bagi inovasi selanjutnya.
“Bitcoin tidak akan pernah tergantikan sebagai protokol utama untuk transfer nilai. Perlombaan saat ini adalah untuk menentukan siapa yang akan mendominasi sebagai layer-2 terbaik di atas Bitcoin.”
Pendapat serupa juga diungkapkan oleh David Marcus, CEO Lightspark, yang menyatakan bahwa kekurangan Bitcoin bisa diatasi melalui solusi di layer-2, tanpa perlu menggantikan Bitcoin itu sendiri.
“Mencoba membangun Bitcoin yang lebih baik adalah usaha yang sia-sia.”
Sementara itu, Eric Voorhees, CEO ShapeShift, berpendapat bahwa jika ada keterbatasan dalam Bitcoin, solusinya bukan menggantikan Bitcoin, melainkan membangun inovasi di jaringan blockchain lain.
“Jika ada fitur yang tidak bisa ditangani oleh Bitcoin, maka teknologi itu bisa dikembangkan di rantai lain.”
Peran Penting Layer-2 dalam Ekosistem Bitcoin
Seiring dengan berkembangnya industri kripto, solusi layer-2 menjadi semakin penting dalam ekosistem Bitcoin. Layer-2 adalah teknologi yang dibangun di atas blockchain utama untuk meningkatkan skalabilitas, kecepatan transaksi, dan efisiensi biaya tanpa mengubah inti dari Bitcoin itu sendiri.
Menurut beberapa ahli, alih-alih menggantikan Bitcoin, pengembangan teknologi seperti Lightning Network dan protokol layer-2 lainnya justru akan semakin memperkuat posisi Bitcoin di pasar keuangan digital.
Wayne Vaughan, pendukung Bitcoin, mengingatkan bahwa orang sering salah mengartikan Bitcoin hanya sebagai aset atau platform teknologi, padahal yang terpenting adalah jaringan yang telah terbentuk di sekitarnya.
“Semakin besar jaringan Bitcoin, semakin kecil kemungkinan sesuatu yang lain dapat menggantikannya.”
Hal ini juga ditegaskan oleh Matt Cole, CEO Strive Funds, yang menyatakan bahwa tidak akan pernah ada “Bitcoin yang lebih baik”.
Bukan Kontroversi Pertama Calacanis
Ini bukan pertama kalinya Calacanis mengeluarkan pernyataan yang memicu perdebatan dalam komunitas kripto. Pada Juni 2020, ia pernah menyatakan bahwa hampir semua proyek kripto di dunia dikelola oleh orang-orang yang “tidak kompeten” atau “penipu” dengan keterampilan di bawah rata-rata.
Meskipun demikian, komunitas Bitcoin tetap yakin bahwa Bitcoin akan terus menjadi aset digital utama dalam dunia keuangan global, dan segala inovasi yang muncul hanya akan memperkuat posisinya, bukan menggantikannya.
