Token SUI dari jaringan blockchain Sui mencatat lonjakan harga signifikan sebesar 5 persen pada perdagangan hari Senin, seiring dengan lonjakan volume transaksi hingga tiga kali lipat dibandingkan rata-rata hariannya. Kenaikan ini terjadi di tengah sentimen positif pasar yang didorong oleh pembicaraan dagang antara Amerika Serikat dan China di London.
Reli Harga di Tengah Ketidakpastian Global
Kenaikan tajam harga token SUI terjadi pada saat para pemimpin perdagangan dari dua ekonomi terbesar dunia, Amerika Serikat dan China, melakukan negosiasi bilateral yang penting. Pertemuan yang berlangsung di London ini bertujuan meredakan ketegangan dalam hubungan perdagangan yang telah memburuk dalam beberapa tahun terakhir.
Situasi geopolitik yang belum menentu ini memicu kekhawatiran pasar global, mendorong investor untuk mencari alternatif investasi yang tidak bergantung pada stabilitas makroekonomi tradisional. Aset kripto seperti SUI pun mendapatkan momentum sebagai pilihan lindung nilai (hedging) terhadap risiko global.
Data Teknis: Breakout dan Volume Meningkat
Menurut data yang dikutip oleh CoinDesk, token SUI mengalami kenaikan harian sebesar 4,7 persen, bergerak dari level harga sekitar US$3,20 ke kisaran US$3,30. Volume perdagangan tercatat mencapai 18,2 juta unit hanya dalam sesi pagi waktu Amerika Serikat, melonjak drastis dibandingkan rata-rata harian yang biasanya berada di kisaran 6 juta.
Secara teknikal, SUI menunjukkan pola bullish dengan formasi harga yang membentuk higher lows dan higher highs—tanda klasik dari tren naik yang sehat. Level support jangka pendek kini berada di kisaran US$3,24, sementara resistance terdekat teridentifikasi pada level US$3,336.
Analis pasar menandai US$3,30 sebagai pivot penting, yang bila berhasil ditembus secara konsisten, dapat membuka jalan bagi reli lanjutan. Jika tekanan beli bertahan, harga dapat menguji kembali resistance berikutnya dalam beberapa hari ke depan.
Sinyal dari Pasar Kripto Secara Umum
Sementara itu, CoinDesk 20 Index—yang melacak performa 20 aset digital teratas berdasarkan likuiditas dan kapitalisasi pasar—naik sebesar 0,75 persen dalam 24 jam terakhir. Kenaikan ini mencerminkan adanya pergeseran sentimen positif di kalangan investor kripto meskipun kondisi ekonomi global masih diliputi ketidakpastian.
Reli harga SUI juga mencerminkan tren yang lebih luas dalam sektor aset digital, di mana beberapa token lapis kedua (layer-1) mulai menarik perhatian investor yang sebelumnya lebih fokus pada Bitcoin dan Ethereum. SUI, yang dikembangkan oleh Mysten Labs, mengedepankan skalabilitas tinggi dan efisiensi transaksi, menjadikannya pesaing serius di antara blockchain generasi baru.
Konteks Lebih Luas: Dampak Geopolitik terhadap Kripto
Ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan China telah menjadi salah satu faktor utama yang memengaruhi volatilitas pasar dalam beberapa tahun terakhir. Dengan memburuknya hubungan ekonomi bilateral, investor cenderung mengalihkan perhatian ke aset non-tradisional seperti kripto untuk diversifikasi dan perlindungan nilai.
Reli harga SUI, yang terjadi bersamaan dengan pembicaraan dagang tersebut, dapat dilihat sebagai indikasi meningkatnya peran aset digital dalam konteks geopolitik dan ketahanan finansial jangka panjang.
Lonjakan harga dan volume token SUI pada awal pekan ini menandakan bahwa aset digital tetap menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari diversifikasi di tengah gejolak geopolitik. Dengan data teknikal yang menguat dan sentimen pasar yang pulih, SUI berpotensi mempertahankan momentumnya jika perundingan dagang global terus menciptakan ketidakpastian di pasar keuangan tradisional.
